AS SALAAM JAYAPURA DAN DINAS KESEHATAN KOTA JAYAPURA SEMPROT DISINFEKTAN DI TIGA SEKOLAH

JAYAPURA. Wabah Virus Corona 19 (Covid-19) menjadi pandemi diseluruh dunia. Dikutip dari laman www.arcgis.com hari Kamis (25/3) pukul 16.35 WIT, tercatat 170 negera telah mengkonfirmasi bahwa warganya terjangkit wabah mematikan Virus Corona (Covid-19), dilaporkan 423.670 orang diseluruh dunia terinfeksi, 18.923 orang meninggal dunia dan 108.629 orang dinyatakan sembuh.

Di Indonesia (24/3) pukul 15.00 WIB pemerintah Indonesia mengumumkan dalam laman ww.covid19.go.id bahwa 686 orang positif terinfeksi virus Corona-19, 55 orang meninggal dunia dan 30 orang sembuh. Sedangkan di Provinsi Papua tercatat 26 PDP orang dalam perawatan, 3 orang positif terjangkit Virus Corona-19 dengan beluam ada kasus meninggal dunia.

Dalam rangka memutus mata rantai penularan virus Corona-19 (Covid-19) di Kota Jayapura, Kamis (25/3) pukul 13.05 WIT Yayasan As Salaam Jayapura dan Dinas Kesehatan Kota Jayapura bersama Komite Sekolah melakukan pencegahan penyebaran Corona Virus (Covid-19) dengan penyemprotan cairan disinfektan pada tiga sekolah yaitu PAUDIT Permata Hati, SDIT Permata Hati dan SMPIT As Salaam Jayapura. 8 orang pengurus dan pegawai dilingkungan Yayasan As Salaam Jayapura termasuk Direktur LAZ As Salaam Jayapura hadir dalam kegiatan tersebut, 5 orang dari Tim Dinas Kesehatan Kota Jayapura serta 6 orang wali murid perwakilan Komite Sekolah.

Tim penyemprot cairan beranggotakan 3 orang yang terdiri seorang dari Tim LAZ As Salaam Jayapura dan 2 orang dari Tim Dinas Kesehatan Kota Jayapura disebar ke bagian ruang kelas dan bagian halaman sekolah serta area bermain siswa selebihnya membantu penyedian disinfektan dan lainnya. Tim melalukan penyemprotan disinfektan dengan teliti dan perlahan bertujuan agar seluruh bagian bidang yang disemprot rata dengan cairan disinfektan sehingga mampu membunuh virus Corona-19 (Covid-19).

Direktur LAZ As Salaam Jayapura Bapak Mohamad Huri, S.KM., M.Kes mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Tim LAZ dan Dinas Kesehatan Kota adalah bagian dari pencegahan penularan virus Corona-19 “Apa yang kita lakukan bersama pada kesempatan ini adalah upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini telah banyak menginfeksi dan membuat ribuan orang meninggal dunia. Selain melakukan penyemprotan cairan disinfektan, Yayasan As Salaam Jayapura juga telah menghimbau melakukan menjaga jarak sosial (Social Distancing) dengan menerapkan bekerja dari rumah (Work From Home) bagi pengurus dan pegawai serta Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi guru dan siswa hingga tanggal 31 Maret 2020 sesuai Surat Edaran Walikota Jayapura”.

Sementara Bapak Viktor mewakili Tim dari Bagian Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Kota Jayapura menghimbau warga dilingkungan Yayasan As Salaam Jayapura untuk mengenali Covid-19 beserta pencegahannya “Kita semua harus mengenali apa itu Covid-19, gejala, dan pencegahan penularannya melalui Social Distancing serta dengan melakukan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)”.

“Kita harus memahami Covid-19 dengan baik agar dapat melakukan pencegahan dengan baik karena hingga hari ini obat untuk membunuh virus Covid-19 tersebut belum ditemukan. Sehingga dibutuhkan kerjasama semua pihak termasuk masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit yang mematikan ini” ujar dr. Risna Amir mewakili Komite Sekolah yang sekaligus sebagai dokter di Puskesmas Jayapura Utara tersebut seusai penyemprotan cairan disinfektan.

Ucapan terima kasih disampaikan oleh Bapak Suherman, SH mewakili Ketua Yayasan As Salaam Jayapura kepada Tim Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Komite Sekolah dan ODOJ Wilayah Papua serta semua pihak yang telah bekerjasama melakukan penyemprotan cairan disinfektan. Kegiatan dilanjutkan foto bersama menggunakan simbol tangan #LawanCorona dan berakhir pukul 14.34 WIT dengan tidak bersalaman, seluruh tim kembali kerumah masing-masing. (Yos)